Tips Public Speaking Untuk Menarik Perhatian Audiens Anda

Tips Public Speaking Untuk Menarik Perhatian Audiens Anda

Tips Public Speaking Untuk Menarik Perhatian Audiens Anda – Setidaknya sekali dalam hidup, seseorang mempunyai pengalaman berbicara di depan banyak orang. Tentu saja, tidak semua orang senang melakukan hal ini karena berbagai alasan. Namun, jika Anda seorang profesional yang harus memberikan presentasi di depan banyak orang, public speaking adalah keterampilan yang wajib Anda kuasai. Pasalnya, bisa berbicara di depan umum merupakan bagian dari pekerjaan yang mempengaruhi keberhasilan Anda dalam menyampaikan pesan kepada banyak orang.

Tips Public Speaking Untuk Menarik Perhatian Audiens Anda

Tips Public Speaking Untuk Menarik Perhatian Audiens Anda

speechresearch – Selain itu, menguasai keterampilan berbicara di depan umum juga dapat membantu Anda maju ke jenjang karir yang lebih tinggi dan memperoleh pendanaan yang besar untuk bisnis Anda. Bagaimana bisa? Public speaking tidak hanya dapat menghibur, menyampaikan informasi dan menginspirasi, namun juga mengajak audiens untuk mengambil tindakan.

1. Siap Berbicara
Bagi Anda yang baru atau masih akan memulai berbicara di depan umum, sebaiknya biasakan untuk berlatih di depan cermin terlebih dahulu. Pastikan semua bahan yang diperlukan tersedia dan cukup untuk mengakomodasi umpan balik berikutnya. Hal ini dilakukan agar Anda dapat mengetahui kelemahan Anda dan lebih mempersiapkan diri untuk berbicara di depan umum.

Selain itu, Anda juga bisa meminta teman atau keluarga untuk memperhatikan dan mengkritik penampilan Anda secara jujur. Saran dan kritik dari mereka sebaiknya Anda terima jika memang bisa memperbaiki penampilan Anda.

2. Bahasa tubuh
Perhatikan bahasa tubuh. Komunikasi fisik yang baik mempunyai dampak yang besar terhadap pesan yang diterima dan ditafsirkan oleh audiens. Latih bahasa tubuh yang baik dan lakukan kontak mata dengan penonton, namun jangan terlalu lama. Anda tidak ingin terlihat menakutkan, bukan? Saat berdiri di depan penonton, usahakan tubuh Anda terlihat rileks, bukan kaku.

Jika perlu, gerakkan sesuai dengan ruang yang tersedia di atas panggung. Hindari melipat tangan, memegang tangan di depan atau di belakang tubuh, atau memasukkan tangan ke dalam saku celana. Anda tentu tidak ingin terlihat memaksa saat berbicara di depan banyak orang.

 

Baca Juga : Mobil Listrik DFSK Seres E1 Mulai Diproduksi Di Indonesia 

 

3. Nada suara
Menyajikan materi dalam public speaking akan lebih mudah dipahami jika Anda dapat mengatur intonasi, nada, dan volume suara Anda. Ketika nada dan intonasi tepat, audiens cenderung lebih nyaman mendengarkan presentasi Anda. Untuk mencapai intonasi dan nada yang benar, berlatihlah sebelum berbicara di depan umum. Anda dapat merekam dan mendengarkan suara Anda untuk memperbaiki dalam ada kesalahan.

4. Kenali audiens Anda.
Pembicara publik yang baik perlu memahami seperti apa audiensnya. Tujuannya agar tayangan dapat memenuhi ekspektasi penonton. Sehingga Anda tidak akan kecewa dan bosan saat menyimak materi yang disampaikan.

Untuk mengidentifikasi target audiens Anda, beberapa hal harus dipertimbangkan, termasuk latar belakang pendidikan, usia, dan lokasi. Pertimbangan ini juga perlu diubah ketika berlatih public speaking untuk tugas sekolah atau kuliah, sekalipun Anda akan wawancara kerja. Beberapa informasi ini akan sangat membantu ketika membuat materi nantinya.

5. Membuat Kalimat Pembuka yang Menarik
Teknik ini merupakan salah satu tips public speaking terpenting yang wajib Anda gunakan sebelum berbicara di depan banyak orang. Karena percuma saja jika materi yang Anda siapkan sudah oke, namun kalimat pembuka Anda sama sekali tidak menggugah minat audiens.

 

Tips Public Speaking

 

Maksudnya adalah jika Anda tidak menarik perhatian di awal, audiens Anda akan bosan dan tidak tertarik untuk mendengarkan Anda nantinya. Trik public speaking ini sebaiknya digunakan terutama saat mempresentasikan proyek tertentu kepada klien atau atasan. Sebisa mungkin buatlah mereka penasaran dengan proyek yang Anda usulkan agar tim bisa mempertimbangkan dengan matang konsep yang Anda tawarkan dalam presentasi ini.

6. Taklukkan ketakutan Anda
Berbicara lebih mudah daripada melakukan, namun memahami bagaimana ketakutan dapat memengaruhi Anda saat berbicara di depan umum adalah awal yang baik. Mengetahui apa yang akan terjadi nanti akan membantu Anda mengurangi ketegangan dan tetap tenang saat memulai percakapan nanti.

Dengan persiapan yang matang Anda akan merasa lebih tenang. Jangan minum kafein sebelum presentasi dimulai karena dapat meningkatkan rasa gugup. Minumlah air jika tenggorokan Anda terasa kering. Makanlah makanan yang mengandung cukup gula untuk mengurangi rasa gugup dan meningkatkan konsentrasi.

Ingatlah bahwa audiens tidak ada di sana untuk melihat Anda, tetapi tertarik untuk mendengarkan informasi yang disiarkan. Jangan berharap gagal karena penonton adalah teman dan bukan musuh. Pidato Anda adalah layanan yang dibutuhkan audiens Anda. Jadi fokuslah pada kontennya, bukan diri Anda sendiri.

7. Tambahkan pertanyaan-pertanyaan lucu dan retoris
Khususnya selama presentasi, ada baiknya untuk menyertakan beberapa pertanyaan lucu dan retoris. Apa itu pertanyaan retoris? Pertanyaan retoris merupakan jenis pertanyaan yang tidak memerlukan jawaban sehingga menimbulkan kesan basa-basi pada kalimat pembuka.

Penggunaan humor dalam public speaking terbukti bermanfaat dalam memecah keheningan suasana sehingga presentasi yang Anda sampaikan tidak terkesan kaku. Bahkan, sebagian pendengar umumnya lebih menyukai pembicara yang pandai menyampaikan humor yang menghibur.

Berinteraksi dengan audiens melalui humor dan pertanyaan retoris dapat membuat Anda lebih percaya diri. Bangkitkan minat audiens terhadap materi yang ingin disampaikan kepada mereka.

8. Variasi Slide Presentasi
Saat Anda membuat presentasi menggunakan slide, buatlah slide itu menarik dan membuat Anda ingin mempelajari lebih lanjut. Slide biasanya digunakan untuk membuat presentasi menjadi lebih jelas. Tidak masalah menambahkan beberapa warna dan gambar ke slide Anda.

Sebaiknya jangan terlalu banyak teks pada slide, jika tidak orang akan malas membacanya. Pastikan ukurancukup besar untuk dibaca oleh penonton di barisan belakang, namun tidak melukai mata penonton di barisan depan. Gambar, video, atau animasi tambahan membantu membuat topik yang disajikan lebih jelas dan mudah dipahami.

9. Selamat menikmati pemaparannya
Dengan meminta maaf, secara tidak langsung Anda mengakui bahwa perkataan Anda salah. Biarkan penonton menikmati ceramah saat ini tanpa disadari dan nikmatilah sehingga Anda dapat langsung melanjutkan ke poin berikutnya. Daripada meminta maaf, lebih baik arahkan audiens ke poin yang jauh lebih penting. Teknik public speaking ini hanya bisa ditoleransi jika Anda mengabaikan hal-hal sepele. Jika yang Anda lupakan adalah sesuatu yang penting dan perlu diteruskan, maka sebarkanlah.

10. Belajar dari kesalahan
Setiap kali Anda selesai berbicara di depan umum, luangkan waktu untuk meninjau kembali apa yang berjalan dengan baik dan apa yang tidak. Jika semuanya tampak berjalan baik, katakanlah Anda memberikan presentasi yang bagus hari ini. Jika ada sesuatu yang mengganggu Anda dan tidak membuat Anda merasa baik, analisislah penyebabnya. Jadi jika Anda harus memberikan presentasi lagi, jangan ulangi kesalahan yang sama karena Anda punya strategi yang berbeda.

11. Hilangkan catatan kecil

Meskipun Anda telah mencatat pengingat di setiap slide presentasi Anda, jangan membawa catatan apa pun ke atas panggung. Seringkali orang menjadi terpaku pada catatan-catatan kecil yang dibawanya sehingga membuat penyampaian pesan menjadi kaku dan tidak menarik.

Jika Anda tampil di atas panggung, Anda tidak akan terhubung dengan penonton, dan jika Anda tidak terhubung, kecil kemungkinannya penonton akan mendengarkan dengan baik.